9 Tanaman Hias Indoor Pembersih Udara dan Penyerap Racun

Tanaman Hias Indoor – Membuat interior rumah terlihat lebih menarik tidak hanya bisa dilakukan dengan memasang hiasan dinding dan memajang perabotan. Tapi juga bisa dengan memajang tanaman hias indoor.

Selain berfungsi sebagai media untuk meningkatkan tampilan ruangan. Menempatkan tanaman hias di ruangan juga memiliki fungsi lain seperti, membantu mengurangi stres, menghilangkan rasa lelah, meningkatkan suasana hati, menambah konsentrasi, hingga membuat kita jadi lebih produktif dan kreatif.

Disamping itu, ada beberapa tanaman yang memiliki kemampuan untuk menyerap racun atau polutan udara. Sehingga, udara di dalam rumah jadi lebih bersih dan sehat. Apa saja jenis tanaman hias indoor yang bisa menyerap racun dan membersihkan udara? Mari kita cari tahu.

Tanaman Hias Indoor Pembersih Udara dan Penyerap Racun

Tidak semua tanaman bisa ditempatkan di dalam rumah. Pasalnya, sebagian besar tanaman membutuhkan sinar matahari langsung dan udara terbuka agar bisa tumbuh baik.

Meski demikian, ada beberapa jenis tanaman yang memang bisa hidup di tempat-tempat teduh dan bisa tumbuh dengan baik meski jarang terkena sinar matahari langsung. Seperti beberapa tanaman berikut ini.

Snake Plant atau Tanaman Lidah Mertua

Tanaman tropis berdaun tipis dan tegak ini sangat mudah dirawat. Daunnya yang berbentuk tipis menyerupai kulit reptil membuatnya dijuluki Snake Plant. Yang menarik dari tanaman ini adalah, kemampuannya dalam menyaring udara dari racun atau polutan. Ya, tanaman ini bisa membuat udara di dalam ruangan jadi lebih sehat karena dapat menyaring kandungan seperti benzene, formaldehyde, trichloroethylene, xylene dan toluene.

Pothos atau Sirih Gading

Tanaman ini dijuluki “cubicle plant” dan lebih dikenal dengan sebutan Sirih Gading di Indonesia. Ini merupakan salah satu tanaman yang tahan ditempatkan di dalam ruangan dan mudah perawatannya.

Cocok dijadikan sebagai tanaman hias gantung karena tumbuh merambat dengan panjang bisa mencapai beberapa meter.

Selain tanaman lidah mertua yang telah kami sebutkan di atas, tanaman hias Sirih Gading juga bisa membantu menyaring: benzena, formaldehida, xylene, dan toluena.

Zanzibar Gem atau Pohon Dolar

Masyarakat Jawa mengenal tanaman ini dengan sebutan “Samiyo” yang konon katanya, bisa membawa keberuntungan.

Ada beberapa jenis tanaman zanzibar gem atau pohon dolar yang dikenal di masyarakat. Diantaranya adalah jenis: lucky classic, ZZ plant ‘zenzi’, zamicro, whipped cream, black raven, lucky white, dan yellow variegated.

Bagi Anda yang ingin menghiasi ruangan dengan tanaman hias indoor tapi tidak begitu punya banyak waktu untuk merawat tanaman. Pohon dolar adalah salah satu yang kami rekomendasikan.

Karena, taman ini sangat tahan jika ditempatkan di lingkungan yang bahaya, toleransinya terhadap kekeringan cukup tinggi dan tidak membutuhkan perawatan yang serius.

Pakis Sarang Burung atau Bird’s Nest Fern

Tanaman Pakis sarang burung sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias gantung karena memiliki daun yang tumbuh keluar seperti mahkota.

Tanaman ini bisa tumbuh dengan baik di dalam ruangan yang terkena cahaya tidak langsung dan di lingkungan yang agak lembab.

Pakis sarang burung juga merupakan tanaman hias indoor yang bisa membersihkan udara karena dapat menyaring zat formaldehida, xylene dan toluena.

Philodendron

Adalah salah satu tanaman hias yang sangat populer di tanah air. Tanaman ini memiliki daun berbentuk seperti hati dan hidup merambat dengan panjang hingga beberapa meter. Karena itulah, tanaman hias philodendron cocok dijadikan sebagai tanaman hias gantung atau diletakkan di tempat yang tinggi.

Menurut penelitian, philodendron adalah tanaman yang paling mudah tumbuh dan bisa menyerap senyawa kimia formaldehida.

Spider Plants (Chlorophytum Comosum)

Tanaman yang memiliki kurang lebih 200 spesies ini dijuluki sebagai “air plants” karena bisa membantu membersihkan udara. Tanaman ini bisa membantu menghilangkan kandungan formaldehid dan xylene. Tanaman hias spider plant terlihat sangat bagus apabila ditempatkan di keranjang dan digantung pada ruang kerja. Sekali waktu, tanaman ini bisa menghasilkan bunga berwarna putih yang cantik.

Dracaena

Tanaman hias ini termasuk famili sukulen. Karena itu, tidak mengherankan apabila tanaman ini terkenal tahan ditempatkan di dalam ruangan. Jika anda adalah seorang pemula di dunia tanaman hias, kami sangat merekomendasikan tanaman dracaena karena sangat mudah dirawat.

Tak hanya satu jenis, tanaman hias dracena tersedia dalam beberapa pilihan bentuk maupun ukuran dan warna. Ada yang tumbuh tinggi seperti tanaman jagung, ada yang hadir dengan corak menarik, ada yang terlihat seperti pelangi, dan ada pula yang berwarna ungu cerah.

Tanaman dracaena beracun bagi hewan seperti anjing dan kucing. Tapi juga bisa membantu menghilangkan senyawa seperti, formaldehyde, xylene, toluene, benzene, dan trichloroethylene.

Areca Palms

Tumbuhan ini selain bisa membantu mendetoks atau membersihkan udara ruangan, juga bisa membantu membuat pemandangan di dalam ruangan jadi lebih segar karena daunnya yang lebat dan hijau.

Perawatan tanaman asal Madagaskar ini pun relatif mudah meski membutuhkan agak banyak air. Meski lebih cocok ditempatkan di luar ruangan, namun areca palm juga kuat ditempatkan di dalam ruangan.

Tanaman ini juga beracun bagi hewan seperti anjing dan kucing. Namun bisa menghilangkan kandungan seperti xylene, benzena, karbon monoksida, formaldehyde, trichloroethylene, dan berbagai macam polutan lainnya.

Tanaman Hias Indoor Krisan

Krisan adalah pilihan bunga indoor yang cantik. Bunga ini dikenal sebagai salah satu pembersih udara terbaik karena bisa membantu menghilangkan racun umum seperti amonia.

Akan tetapi, kemampuannya membersihkan udara hanya dapat kita nikmati ketika bunganya sedang mekar. Dan bunga krisan, biasanya hanya mekar selama beberapa minggu saja. Beberapa jenis polutan yang bisa disaring oleh bunga krisan diantaranya adalah, formaldehyde, xylene, benzene,dan ammonia.