OPPO Reno5 5G vs vivo V20

Pilih OPPO Reno5 5G atau vivo V20 ya ?

Ini dia vivo V20 dan OPPO Reno5 4G. Ya, desain dan spesifikasi yang cakep ditambah lagi harganya sudah turun membuat vivo V20 ini masih terlihat menarik untuk dilirik. Saya buat artikel perbandingannya dengan OPPO Reno5 4G yang keluaran lebih baru pun, vivo V20 ini masih seru-seru saja hal tersebut karena masih ada beberapa hal yang mirip-mirip antara 2 smartphone ini dengan selisih harga yang cukup berdekatan. Nah, untuk penggunaan sehari-hari sebenarnya mana sih yang lebih cocok untuk kebutuhan kalian?

KAPASITAS LAYAR

Oke yang pertama kita mulai dari penggunaan untuk keperluan “happy-happy” maksudnya di sini hiburan ya, di mana salah satunya dipakai untuk kebutuhan menonton film streaming. Sebenarnya kedua smartphone ini sudah sama-sama dibekali layar AMOLED yang memang sudah tidak perlu diragukan lagi kualitas tampilannya top markotop pokoknya. Tapi, di sini saya lebih “sreg” dengan OPPO Reno5. Alasannya cukup jelas, karena smartphone ini sudah dibekali sertifikasi Widevine L1 yang mana kalau kita streaming film atau serial di Netflix kita bisa dapat resolusi yang full atau resolusi paling tinggi dan tidak terkena compress. Pada vivo V20, resolusinya cuma dibatasi pada 480p alasannya karena smartphone ini masih belum mendukung Widevine L1 alias masih L3. Yaa agak disayangkan, layar AMOLED tapi streaming-nya cuma kualitas 480p saja di Netflix. Sebenarnya tidak cuma itu saja sih kekurangannya.

OPPO Reno5 ini juga memiliki mode P3 yang mana tampilannya itu bisa dibuat kelihatan lebih gonjreng. Warnanya itu lebih “hidup”. Ini lebih terasa maksimal saja sih saat dipakai untuk menonton film. Detail-detail kecil seperti ini secara teknis tidak kelihatan ya tapi cukup berpengaruh dan memberikan pengalaman penggunaan berbeda ketika dipakai untuk menonton film. Oh ya, masih soal layar. Jadi, OPPO Reno5 ini juga sudah mendukung refresh rate tinggi yaitu 90 Hz. Ya, layar 90 Hz itu memang cukup menyenangkan. Untuk scrolling halaman Browser atau timeline media sosial itu terasa smooth untuk transisi-nya. Meskipun di sini yang agak saya sayangkan adalah kenapa tidak ada Mode Auto-Switch untuk refresh rate-nya. Hal ini nantinya akan berpengaruh pada efisiensi daya.

Tapi, untuk responsivitas layar itu sendiri sebenarnya layar vivo V20 ini sudah cukup smooth sih sudah cukup responsif, meskipun masih 60 Hz. Yaa walau bagaimana pun juga layar yang smooth dan sensitif itu sangatlah membantu untuk mengerjakan hal-hal yang produktif pada smartphone.

KAPASITAS RAM

Semisal dipakai untuk mengetik, atau mengedit foto atau video langsung dari smartphone pada kedua smartphone ini sebenarnya sudah sangat oke performa-nya mengingat kalau dilihat hardware-nya, ya cukup kompak untuk keduanya sudah sama-sama memakai SoC Snapdragon 720G ditambah dengan RAM yang 8GB dan sudah LPDDR4X. Mengingat mempunyai “jeroan” hardware yang sama untuk performa gaming keduanya sebenarnya masih mirip-mirip. Semisal, saat dipakai untuk main game PUBG Mobile. Kedua smartphone ini juga bisa memakai setting grafis maksimal Smooth-Ultra 40fps. Menurut saya, setting grafis ini sudah yang paling stabil untuk OPPO Reno5 dan vivo V20. Saya sangat jarang merasakan adanya frame drop saat sedang Mabar dengan teman-teman. Ya meskipun karakter kita sedang heboh menembaki musuh atau sedang bertempur di medan perang tapi masih cukup stabil frame-nya.

Hanya saja karena performa gaming yang mirip-mirip seperti ini saya malah lebih tertarik untuk membahas mode game bawaan dari kedua smartphone ini. Pada ColorOS 11, mode game bawaannya sudah lebih lengkap bila dibandingkan dengan versi sebelumnya. Sekarang sudah ada opsi untuk mengatur sensitivitas layar saat dipakai untuk bermain game. Ada juga mode Competition untuk memaksimalkan hardware dari smartphone untuk fokus main game saja. Mode ini sebenarnya masih mirip-mirip dengan Mode Esports yang ada pada mode game bawaan vivo V20. Hanya sayangnya pada vivo V20 ini tidak ada opsi untuk menampilkan fps dari game yang sedang dijalankan.

KAPASITAS CHIPSET

Bagi gamers biasa, mungkin fitur ini tidak terlalu penting. Tapi, bagi game tester atau bagi para reviewer yang sedang mencoba smartphone yang sedang mereka review terutama untuk performa-nya saat dipakai bermain game fitur ini jelas sangat terpakai. Snapdragon 720G, meskipun ada embel-embel ‘G’ atau gaming tetap saja, ini bukanlah SoC “dewa” yang bisa “melibas” semua game berat. Sebagai contohnya dipakai untuk main Genshin Impact juga terasa “ngos-ngosan” apalagi saat dipakaikan setting grafis rata kanan semua. Performa-nya itu sudah mulai berantakan. Dari saya sih, sebaiknya memakai grafis yang rendah atau Low tapi bisa pakai 60fps.

TRENDING :  Aplikasi Olymp Trade untuk PC: Manfaat dan Fungsinya

Itu setting yang masih cukup enak sih untuk main Genshin Impact pada kedua smartphone ini. Grafis itu tidak usah terlalu bagus, yang penting gameplay-nya lancar itu sudah koentji sih untuk main Genshin Impact di OPPO Reno5 dan vivo V20.

PERFORMA KAMERA

Berbicara kamera juga tidak kalah menarik nih apalagi sekarang OPPO Reno5 juga sudah punya resolusi kamera utama yang sama-sama di 64MP. Saat coba dibandingkan, sekilas kamera OPPO Reno5 ini memberikan warna yang kelihatan lebih menarik. Tapi, sesudah di-zoom untuk menguji ketajaman 64MP-nya justru kamera vivo V20 ini yang masih terlihat lebih detail. 64MP di sini buat saya lebih terpakai kalau harus crop foto pada bagian tertentu dan tentunya bisa tetap kelihatan jelas.

Selain itu, saya lebih sering memakai mode Auto saja sih di 16MP karena lebih simple untuk mengakses-nya tinggal buka kamera dan jepret. Toh lagipula resolusi setinggi 64MP itu tidak terlalu signifikan juga kalau cuma untuk di-post ke media sosial toh kena compress juga, ‘kan? Bagi yang suka warna-warna pop up, gonjreng dan lebih “hidup” hasil foto OPPO Reno5 ini memang kelihatan lebih instagramable tanpa harus repot-repot edit di Snapseed atau di Lightroom lagi. Kemampuan HDR-nya juga lebih baik pada beberapa kondisi. Sementara itu, kamera vivo V20 ini kelihatan lebih redup, tapi sebenarnya lebih mendekati warna natural-nya dan masih bisa menjaga detail-nya dengan lebih baik. Nah kebalikannya nih, foto-foto di kondisi lowlight dengan memakai kamera OPPO Reno5 itu hasilnya cenderung lebih “dingin” dibandingkan hasil kamera vivo V20.

Dua-duanya sudah punya Mode Malam yang cukup baik mengabadikan foto-foto pada malam hari di mana lebih terang dan juga lebih detail. Hanya saja, Mode Malam di OPPO Reno5 ini butuh waktu yang lebih lama mengambilnya. Prosesnya bisa sampai 7 detik. Totalnya bisa 8-9 detik sampai gambar tersebut benar-benar tertangkap. Hal tersebut cukup merepotkan sih, terutama untuk kalian yang memang tangannya itu mudah tremor saat memegang kamera karena kalau tidak stabil, tentu hasil fotonya bisa blur. Untuk foto-foto selfie sebenarnya kedua kamera depan smartphone ini sudah sama-sama bagus. Resolusi tertingginya bisa sampai 44MP.

Resolusi setinggi ini, menariknya justru proses menangkap gambar itu cepat. Tidak ada lag. Nah, perbedaannya itu mulai kelihatan saat dipakai selfie di kondisi backlight di mana kamera depan vivo V20 ini lebih bisa menampilkan background yang terlihat lebih jelas. Keduanya ini memakai resolusi maksimal. Sama-sama 4K. Mari kita pakai merekam sambi berjalan. Di sini terlihat jelas kalau hasil video dengan kamera OPPO Reno5 4G terasa goyang-goyangnya, pada resolusi 4K. Sementara 4K dari vivo V20 ini masih terasa stabil saat dipakai sambil berjalan.

Ya, cukup stabil hasil video-nya. Resolusi di sini hanya sebatas Full HD saja. Lensa Ultra-Wide di sini juga bisa dipakai merekam video dan lagi-lagi vivo V20 ini menang di stabil ya. Kamera Ultra-Wide juga stabil. Bahkan lebih stabil dibandingkan di OPPO Reno5 4G. Nah, untuk kamera video bagian depan, vivo V20 ini juga menang banyak karena bisa merekam resolusi maksimal sampai 4K sementara kamera depan OPPO Reno5 4G ini cuma bisa sebatas Full HD saja. Nah, begini kalau saya pakai sambil berjalan ya.

Hasilnya… cukup stabil sih untuk keduanya. Namun, saya lebih suka warna kulit dari kamera depan vivo V20. Kelihatan lebih natural dan lebih enak dilihat juga sih daripada pada kamera depan OPPO Reno5 4G. yang seperti agak kusam. Untuk kualitas suaranya sendiri bagaimana? Kalian lebih jelas mendengarkan saya bicara di vivo V20 atau di OPPO Reno5 4G? Nah, dengan imej yang compact dan bobot yang ringan jelas, baterai yang sangatlah dikorbankan di sini. Itu kenapa secara kapasitas baterai juga tidak terlalu besar juga. Tapi terkadang kapasitas baterai itu tidak selalu berbanding lurus dengan daya tahan baterai itu sendiri buktinya, saya bisa pakai 2 smartphone ini lebih dari 1 hari tanpa ketemu colokan. Itu pun sudah saya pakai untuk aktivitas yang cukup intens.

TRENDING :  Cara Mendownload Aplikasi di iPhone dan iPad untuk Pemula

KAPASITAS BATERAI

Hal menariknya, saya bisa dapatkan Screen On Time itu sampai 9 jam. Ini gokil! Lama sekali untuk ukuran baterai yang cuma 4000 mAh. Dengan baterai yang lebih besar kapasitasnya, justru pada OPPO Reno5 ini saya cuma dapat Screen On Time sekitar 8 jam dengan pola penggunaan yang kurang lebih sama. Ya sih, di OPPO Reno5 ini saya menyalakan refresh rate 90 Hz-nya yang memang cukup boros konsumsi daya apalagi di sini juga tidak ada sistem Auto-Switch sehingga… ya seperti yang saya bilang tadi ini sangatlah berpengaruh dengan efisiensi daya. Baterai-nya sih tidak terlalu besar daya-nya tapi untuk urusan charger, lain ceritanya.

Nah, OPPO Reno5 ini sudah punya charger bawaan dengan output maksimal 50W. Bisa sekencang apa? Ini saya charge dari 10% selama kurang lebih 30 menit baterai-nya langsung naik ke 73%. Lalu baru benar-benar penuh, setelah pengisian daya sekitar 52 menit. Alias kurang dari 1 jam. Sementara, vivo V20 dengan charger 33W-nya mengisi daya dari 10% sekitar 30 menit bisa naik ke 61%. Lalu baru benar-benar penuh setelah pengisian daya kurang lebih 1 jam 4 menit. Yaa ada selisih sekitar 12 menitan. Tapi, hal yang menarik di sini OPPO Reno5 ‘kan kapasitas baterai-nya lebih besar nah, dengan charger yang output-nya lebih tinggi itu bisa lebih kencang proses pengisian dayanya.

KESIMPULAN

Oke, jadi sekarang sudah bisa ditarik kesimpulannya nih. vivo V20 ini sepertinya lebih cocok untuk kalian yang memang mencari smartphone kelas menengah dan mengejar kamera-nya. Hal tersebut karena pada vivo V20 ini memang menawarkan performa dari kamera foto dan kamera video yang sama bagusnya. Cakep pokoknya! Untuk foto mungkin kalah gonjreng ya dari OPPO Reno5. Tapi ‘kan itu semua bisa didapatkan dari hasil edit. Tapi, untuk masalah ketajaman dan detail saat menangkap obyek kamera smartphone ini masih lebih baik.

Sementara kalau kalian cuma butuh kamera foto dan video secukupnya yaa intinya sih sudah sama-sama bagus dan lengkap dengan tambahan kualitas layar yang memang terbaik saat dipakai untuk menonton, apalagi yang punya hobi streaming selain itu layarnya juga lebih smooth untuk scroll-scroll timeline media sosial maka OPPO Reno5 ini agak susah untuk tidak direkomendasikan pada harga segini. Murah atau mahal, semuanya kembali lagi pada selera, kebutuhan dan yang pasti budget kamu. Oke, segitu saja dulu artikel perbandingan dari vivo V20 dan OPPO Reno5 4G.