Waktu yang Tepat untuk Membeli Smartphone 5G

Waktu yang Tepat untuk Membeli Smartphone 5G, Mantap…!!!

Hari ini kita akan membahas Kapan saat yang tepat untuk membeli hape 5G?  Jadi, kemarin waktu acara pengumuman spesifikasi resmi dari OPPO Reno5 5G, saya “tergelitik” dengan salah satu pertanyaan dari jurnalis teknologi.  Mas Aryo, mengingat ini adalah smartphone 5G yang nantinya akan memiliki koneksi super cepat sehingga akan banyak konten-konten berukuran besar yang mungkin bisa disimpan.  Reno5 5G fokus juga dalam fotografi dan videografi.  Nah, mengapa hanya menyediakan varian Storage 128GB saja?

Apalagi smartphone ini juga tak memiliki slot memory eksternal.  Pertanyaan itu pun langsung dijawab oleh Aryo Meidianto, selaku OPPO PR Manager untuk Reno-series.  Jawabannya adalah Analogi 5G jaringan cepat, latensi cepat, video tidak akan disimpan karena video akan ada di Cloud.  Itu analogi-nya.  Jadi, sebenarnya 128GB itu sudah cukup ‘mencukupi’ sangat mencukupi sekali.  Hal tersebut karena tidak mungkin kita memakai link…, apa ya menonton film21.com kemudian download dan segala macam tidak, bukan ke situ arahnya.  Semisal kita download file dan kemudian disimpan di internal bukan ke situ arahnya.

Tapi, dengan teknologi yang bernama ‘jaringan 5G’ dan punya latensi rendah tentunya kita bisa menikmati video-video dengan ukuran yang sangat mungkin resolusinya sangat tinggi tapi kita tetap bisa simak secara online tanpa harus menaruh video tersebut sehingga ada di handphone.  Saya pikir jawabannya, “Ooh, oke juga, pinter juga “ngeles-nya” nih”.  Beberapa hari kemudian saya baru notice kalau yang tidak memiliki slot penyimpanan eksternal itu bukan hanya OPPO Reno5 5G tapi semua hape 5G yang resmi masuk ke Indonesia.  Semuanya.  Mulai dari yang paling murah, tapi tak ada GMS yaitu Huawei Nova 7 paling murah tapi ada GMS-nya, Xiaomi Mi 10T sampai flagship premium yang kemarin baru saja Arfi review yaitu Samsung Galaxy S21 Ultra.  Semuanya tadi tidak ada slot penyimpanan eksternal.

Ternyata OPPO PR Manager-nya ini tidak cuma “ngeles” ya?  Saya kemarin membuat polling ala-ala di YouTube Community Post dan Instagram Feed GadgetGaul untuk bertanya kepada para Kalian : “Jika harus beli smartphone sekarang, kamu akan memilih beli smartphone 4G supaya lebih murah atau beli smartphone 5G sekalian untuk jangka panjang?”  Nah, jawabannya kalau dilihat dari hasil polling mayoritas itu memilih hape 5G untuk dipakai dalam jangka panjang.  Tapi, ketika saya baca di kolom komentar jawabannya itu justru sebaliknya banyak yang lebih memilih smartphone 4G.  Alasannya karena aturan 5G yang masih belum jelas di Indonesia.  Toh, kemarin pemerintah sudah mengumumkan pemenang hasil lelang 5G pertama lalu, beberapa saat kemudian, dibatalkan lagi.

Pemerintah, melalui kementrian Kominfo saya lihat sendiri pada salah satu video di channel YouTube yang membahas 5G “semangatnya” adalah “semangat” ingin mempercepat era 5G ini.  Hanya saja memang ada beberapa hal yang harus dibereskan sebelum Indonesia memasuki era 5G.  Salah satu hal tersebut adalah penataan ulang frekuensi.  Jadi, frekuensi yang akan dipakai oleh 5G ini ternyata sudah dipakai oleh bidang lain.  Bidang tersebut misalkan televisi analog dan satelit perbankan.  Nah, proses penataan ulang ini butuh waktu yang tidak sebentar.  Setelah proses penataan ulang ini selesai, masih harus dibuatkan regulasi.  Nah, dari regulasi, itu kurang lebih butuh waktu 1 tahun sampai para operator siap untuk memulai era 5G.

TRENDING :  Tempat Service Iphone Terdekat di Solo, Karanganyar, Boyolali, Sragen dan Sukoharjo

Ridwan Effendi, pengamat telekomunikasi dari ITB, memprediksi bahwa komersialisasi jaringan 5G di Indonesia akan dimulai pada tahun 2025.  Prediksi ini diambil setelah melihat ke belakang di mana waktu komersialisasi 3G itu dari tahun 2006 hingga 2008 dan komersialisasi 4G LTE itu dimulai pada tahun 2014 hingga 2015.  Saat video ini saya buat, smartphone 5G resmi paling murah di Indonesia adalah Xiaomi Mi 10T yang ada GMS kalau yang tidak ada GMS, ada Huawei Nova 7 yang mana lebih murah.  Nah, Xiaomi Mi 10T ini memakai Snapdragon 865 dan harga pasarannya sekitar Rp 6 jutaan.

Belum lama ini Qualcomm pada level global mengumumkan Snapdragon 480 SoC pertama pada seri-400 yang menggunakan modem 5G.  Jika melihat pengalaman ke belakang antara perilisan SoC baru sampai hape-nya resmi masuk Indonesia itu biasa makan waktu hanya beberapa bulan hanya hitungan bulan.  Maka, bukan tidak mungkin pada pertengahan tahun ini atau paling lambat di akhir tahun ini akan ada hape-hape 5G pada harga Rp 1-2 jutaan.  Jika itu ternyata benar maka prediksi Ridwan Effendi yang menyebutkan bahwa 5G di Indonesia baru akan dikomersialisasikan pada 2025 saya percaya justru saat tahun 2025, hampir semua smartphone yang beredar sudah 5G.  Mulai dari hape flagship, premium sampai hape Rp 1 jutaan itu semua sudah 5G.  Bahkan mungkin dari setahun sebelumnya juga sudah begitu.

KESIMPULAN

Oke, kita sampai pada kesimpulan.  Kita jawab pertanyaan yang ada pada judul di video ini.  “Kapan saat yang tepat untuk beli smartphone 5G?”  Nah, kalau Anda adalah tipe orang yang sering gonta-ganti smartphone misalkan setiap tahun sekali atau setiap 6 bulan sekali ganti smartphone maka Anda tidak perlu memikirkan soal ini sudah, skip saja.  Tapi, kalau Anda adalah orang yang jarang ganti smartphone maka saya sarankan untuk membeli smartphone 5G pada saat jaringan 5G telah resmi diluncurkan oleh operator oleh Telko.  Alasannya adalah karena pada saat itu tiba, pilihan hape-hape 5G itu sudah semakin beragam, mulai dari yang harga premium sampai yang harganya Rp 1-2 jutaan juga sudah pasti ada.

Jadi, bebas dan enak sekali memilihnya.  Tidak lupa juga operator itu perlu waktu yang tidak sebentar untuk memeratakan jaringan 5G mereka.  Tentu saja pertama kali jaringan 5G akan diluncurkan di kota-kota besar dan destinasi wisata populer.  Tapi, untuk sampai ke seluruh Indonesia tentu perlu waktu yang tidak sebentar perlu bertahun-tahun. Seperti yang kita ingat jaringan 4G saja sampai saat ini belum merata dan baru ditargetkan akan merata oleh pemerintah pada akhir 2022, akhir tahun depan.

TRENDING :  Daftar 10 HP Terbaru Tahun 2021 Beserta Spesifikasi

Nah, 1 lagi juga jangan lupa bahwa awal-awal jaringan 5G muncul nanti maka harga paket internet-nya akan mahal mengingat kejadian waktu jaringan 4G LTE pertama kali muncul dulu juga seperti itu, akan mahal.  Tapi tenang saja, seiring perjalanan waktu akan muncul kompetitor-kompetitor.  Nah, saat itu harganya akan semakin turun.  Kalau menurut Anda 5G akan muncul kapan di Indonesia?