Pandawa News Gadget, Teknologi, Otomotif dan Berita Terbaru
Seperti yang kita tahu, Shutterstock adalah salah satu website paling populer di dunia bagi para profesional dan amatir dalam menjual foto dan sumber daya kreatif lainnya. Jika Anda ingin bergabung dengan jaringan global Shutterstock untuk berjualan foto dan menghasilkan uang, artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk Anda.
1. Apa itu Shutterstock?
Shutterstock adalah salah satu situs web untuk menghasilkan uang di internet melalui fotografi dan desain grafis. Situs web ini menawarkan pasar global bagi para fotografer dan mendapatkan penghasilan dari setiap foto yang diunggah oleh fotografer. Shutterstock menyediakan platform yang sangat besar dan terpercaya untuk para fotografer, ilustrator, video maker, dan pemilik konten lainnya dengan tujuan mendapatkan pendapatan dari setiap penjualan mereka.
1.1 Bagaimana Shutterstock Bekerja?
Shutterstock sangat mudah digunakan. Para penyedia konten dapat mengunggah foto mereka ke situs web, mengatur harga, dan kemudian orang dapat membelinya untuk digunakan dalam proyek-proyek kreatif mereka. Ketika penjual memasuki pasar Shutterstock, para pembeli akan datang, baik itu pengguna sederhana atau enterprise, mereka akan mendapatkan foto berkualitas tinggi yang dapat digunakan dalam berbagai proyek.
1.2 Apa yang Dimaksud dengan Lisensi di Shutterstock?
Lisensi digunakan pada foto yang dijual di Shutterstock. Sekarang, terdapat dua jenis lisensi dalam Shutterstock. Jenis lisensi standar, dimana pembeli memiliki hak untuk menggunakan foto dalam proyek yang memiliki batasan waktu dan batasan penggunaan, ketentuan pembelian foto, dan juga harga. Jenis lisensi perpanjangan melibatkan hak untuk digunakan secara lebih fleksibel dan memungkinkan pembeli memperpanjang lisensi foto di masa depan.
1.3 Apa yang Dimaksud dengan Royalti?
Di Shutterstock, setiap kali penyedia konten menjual foto atau karya mereka, mereka akan mendapatkan royalti dari penjualan tersebut. Royalti dinilai berdasarkan total harga satuan foto matang atau video serta besarnya royalty yang disetujui oleh fotografer dan Shutterstock.
2 Persyaratan untuk Bergabung dengan Shutterstock
Jika Anda ingin bergabung dengan Shutterstock, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap calon penjual.
2.1 Konten yang Dapat Diterima
Shutterstock hanya menerima konten berkualitas untuk dijual di situs web mereka. Jika Anda ingin menjual konten di situs web ini, maka konten Anda harus memenuhi persyaratan konten Shutterstock. Shutterstock menerima foto, video, ilustrasi, audio, dan gambar vektor yang dapat digunakan oleh konsumen mereka.
2.2 Kualitas Konten yang Dapat Dijual
Foto, ilustrasi, dan konten lainnya harus diproses sebelum diunggah ke Shutterstock. Semua foto harus memiliki ukuran minimum 4 MP dengan minimal 300 dpi dan disediakan dalam format JPEG, TIF, atau EPS. Video harus berkualitas tinggi dengan setidaknya 640 × 480 piksel. Audio harus disediakan dalam format MP3.
3 Cara Mendaftar ke Shutterstock
Penjual harus membuat akun Shutterstock sebelum dapat mulai menjual konten mereka, mulai dari daftar email, isi formulir pendaftaran, dan proses verifikasi. Berikut adalah panduan lengkap bagaimana cara daftar Shutterstock:
3.1 Buka akun Shutterstock
Untuk mendaftar menjadi penjual Shutterstock, buka situs web mereka di https://submit.shutterstock.com. Klik tombol “Modal” untuk membuka kotak pendaftaran.
3.2 Masuk atau Buat Akun Baru
Pilih opsi “Buat Akun Baru” jika Anda belum memiliki akun Shutterstock. Jika Anda sudah memiliki akun Shutterstock, gunakan nama pengguna dan kata sandi Anda untuk masuk.
3.3 Isi Formulir Pendaftaran
Isi formulir pendaftaran dengan informasi pribadi dan informasi akun bank, termasuk nama, alamat email, sandi, lokasi, dan negara. Setelah mengisi informasi tersebut, klik “Daftar” untuk melanjutkan.
3.4 Klik Link Aktivasi
Setelah mengisi formulir pendaftaran, Shutterstock akan mengirimkan email yang berisi tautan aktivasi. Klik link ini untuk memverifikasi akun Shutterstock Anda.
3.5 Mengirimkan Lisensi Dan ID
Setelah verifikasi akun, selanjutnya upload lisensi dan dokumen identitas Anda ke dalam platform Shutterstock.
3.6 Tunggu Hingga Akun Anda Diterima
Anda seharusnya menerima email konfirmasi dari Shutterstock bahwa akun Anda telah disetujui oleh sistem mereka. Setelah Anda menerima email tersebut, Anda dapat mulai membuat dan mengunggah konten ke Shutterstock.
4 Cara Mengunggah Foto ke Shutterstock
Setelah akun Anda disetujui oleh Shutterstock, Anda dapat mulai mengunggah konten ke situs web. Berikut adalah langkah-langkah sederhana cara upload foto ke Shutterstock:
4.1 Login ke Shutterstock
Login ke akun Shutterstock Anda menggunakan nama pengguna dan kata sandi Anda yang sudah dibuat.
4.2 Pilih Konten yang Akan di Unggah
Klik “Unggah” di menu navigasi untuk mulai mengunggah konten Anda. Pilih foto, ilustrasi, atau konten lainnya yang ingin diunggah.
4.3 Berikan Judul, Deskripsi, dan Keyword
Tambahkan judul yang mendeskripsikan foto Anda secara rinci. Lalu, berikan deskripsi dan pilih kata kunci relevan yang dapat membantu pembeli menemukan foto Anda saat mereka mencari dengan kata kunci.
4.4 Tentukan Kategori Foto
Pilih kategori yang paling sesuai dengan konten yang Anda unggah. Shutterstock memiliki banyak pilihan kategori yang dapat membantu pembeli menemukan harga dengan lebih mudah.
4.5 Tentukan Harga
Tentukan harga foto Anda untuk jenis lisensi yang ingin Anda jual. Ada beberapa jenis lisensi, masing-masing dengan harga berbeda.
4.6 Unggah Foto
Setelah memeriksa informasi yang relevan dengan unggahan Anda, klik “Unggah” untuk menyelesaikan proses.
5 Bagaimana Shutterstock Menghitung Pendapatan Penjual?
Setiap kali konten Anda terjual di Shutterstock, Anda akan mendapatkan royalti yang disebut sebagai “penerimaan” dalam laporan pendapatan Shutterstock.
5.1 Cara Menghitung Pendapatan Anda di Shutterstock
Penerimaan adalah jumlah yang diperoleh Shutterstock setelah semua komisi dan biaya ditambahkan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pendapatan Anda di Shutterstock:
- Jenis Lisensi: Harga lisensi berbeda-beda tergantung pada jenis dan cara penggunaan.
- Komisi: Shutterstock memperoleh komisi untuk mentransfer sebagian dari biaya asli.
- Tren dan Tema: Maka variabel ini juga berpengaruh pada harga yang terjangkaunya.
6 FAQs
6.1 Berapa Banyak Royalti yang Akan Saya Dapatkan di Shutterstock?
Royalti Anda akan dihitung berdasarkan jenis foto, harga, dan komisi. Nilai rata-rata royalti berkisar antara 15-25% dari harga jual.
6.2 Berapa Banyak Foto yang Dapat di Unggah ke Shutterstock?
Anda dapat mengunggah sebanyak mungkin yang Anda inginkan. Tidak ada batasan pada jumlah foto yang dapat diunggah ke Shutterstock.
6.3 Bagaimana Saya Memperoleh Pembayaran dari Shutterstock?
Shutterstock akan membayar Anda melalui Akun PayPal Anda secara otomatis.
7 Kesimpulan
Shutterstock adalah platform berjualan foto yang sangat terpercaya di dunia. Jika Anda menginginkan penghasilan tambahan melalui fotografi, Shutterstock adalah tempat yang tepat. Panduan ini telah memberikan panduan lengkap tentang cara membuat akun dan mengunggah foto di Shutterstock, sehingga Anda dapat mencapai kesuksesan dalam berjualan foto Anda. Jangan takut mengunggah dan menjual foto Anda karena mungkin nanti Anda akan menjadi fotografer sukses berkat Shutterstock.
Saat ini, dunia digital semakin berkembang pesat, dan kebutuhan akan konten visual juga semakin meningkat. Shutterstock telah menjadi salah satu platform terkemuka yang menyediakan akses ke jutaan gambar, video, dan elemen desain lainnya. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan Shutterstock dalam proyek Anda, penting untuk memahami kelebihan dan kekurangannya secara mendalam.
Kelebihan Shutterstock
1. Koleksi Luas 🌟
Shutterstock menawarkan akses ke lebih dari 350 juta konten visual, termasuk gambar, video, vektor, dan musik. Ini menjadikannya salah satu sumber terbesar untuk konten kreatif di internet.
2. Kualitas Tinggi 📷
Semua konten di Shutterstock telah melalui proses kurasi dan memiliki kualitas tinggi. Anda dapat yakin bahwa gambar dan video yang Anda unduh akan memiliki resolusi yang baik dan tampil profesional.
3. Kemudahan Penggunaan 🖥️
Platform Shutterstock dirancang dengan baik dan mudah digunakan. Anda dapat dengan cepat menemukan konten yang Anda butuhkan dan mengunduhnya dalam beberapa klik saja.
4. Beragam Pilihan Lisensi 📜
Shutterstock menawarkan berbagai jenis lisensi, termasuk lisensi standar dan lisensi yang lebih fleksibel. Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
5. Integrasi yang Baik dengan Berbagai Aplikasi 🛠️
Anda dapat dengan mudah mengintegrasikan Shutterstock dengan berbagai aplikasi desain, seperti Adobe Photoshop, Illustrator, dan banyak lagi, membuat alur kerja Anda lebih efisien.
6. Konten Editorial 📰
Shutterstock juga menawarkan konten editorial, yang berguna untuk proyek berita dan editorial Anda. Anda dapat mengakses berita, gambar selebriti, dan banyak lagi.
7. Kemajuan Terus-Menerus 🚀
Shutterstock terus memperbarui koleksinya dengan konten baru setiap hari, sehingga Anda selalu memiliki akses ke yang terbaru dalam dunia visual.
Kekurangan Shutterstock
1. Harga yang Tinggi 💰
Meskipun kualitasnya tinggi, harga berlangganan Shutterstock bisa mahal, terutama jika Anda memerlukan banyak konten setiap bulan.
2. Persaingan yang Ketat 🌐
Karena popularitasnya, banyak konten di Shutterstock telah digunakan oleh banyak orang. Ini bisa membuat konten Anda terlihat umum jika tidak digunakan dengan bijak.
3. Keterbatasan Lisensi 📝
Lisensi Shutterstock memiliki beberapa keterbatasan, terutama untuk penggunaan komersial tertentu. Pastikan Anda memahami batasan lisensi sebelum menggunakannya.
4. Tidak Menyediakan Konten Eksklusif 🚫
Anda tidak akan menemukan konten eksklusif di Shutterstock. Konten yang sama mungkin tersedia di platform lain.
5. Perlu Koneksi Internet 🌐
Anda harus terhubung ke internet untuk mengakses konten di Shutterstock. Ini bisa menjadi kendala jika Anda bekerja secara offline.
6. Kompatibilitas Terbatas 📱
Aplikasi mobile Shutterstock mungkin memiliki keterbatasan fungsionalitas dibandingkan dengan versi desktop.
7. Ketergantungan pada Platform 🤝
Jika Anda mengandalkan Shutterstock terlalu banyak, Anda mungkin merasa terikat pada platform ini, yang bisa menjadi masalah jika kebijakan berubah atau harga naik.
Informasi Lengkap tentang Kelebihan dan Kekurangan Shutterstock
| Aspek | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|
| Koleksi Konten | Koleksi besar dan beragam | Harga berlangganan tinggi |
| Kualitas Konten | Konten berkualitas tinggi | Persaingan ketat |
| Kemudahan Penggunaan | Platform yang mudah digunakan | Ketergantungan pada platform |
| Lisensi | Pilihan lisensi yang beragam | Keterbatasan lisensi |
| Integrasi Aplikasi | Integrasi yang baik dengan aplikasi desain | Tidak menyediakan konten eksklusif |
| Konten Editorial | Konten editorial tersedia | Perlu koneksi internet |
| Pembaruan Konten | Pembaruan konten terus-menerus | Kompatibilitas terbatas |
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
1. Apa yang membuat
Shutterstock berbeda dari platform lain?
Shutterstock memiliki koleksi yang sangat besar dan kualitas tinggi yang sulit ditandingi oleh platform lain.
2. Bagaimana saya bisa menghemat uang saat berlangganan Shutterstock?
Anda dapat menghemat dengan memilih berlangganan tahunan daripada bulanan.
Kesimpulan
Setelah mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan Shutterstock, Anda harus menentukan apakah platform ini sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda membutuhkan akses ke koleksi besar konten berkualitas tinggi dan siap membayar harga berlangganan, Shutterstock bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, pastikan Anda memahami batasan lisensi dan menjaga kreativitas Anda agar tidak terpengaruh oleh popularitas konten di platform ini.
Jangan lupa untuk selalu meninjau dan memperbarui keputusan Anda sesuai dengan perkembangan Anda dalam proyek kreatif Anda.
Disclaimer
Artikel ini hanya bertujuan memberikan informasi tentang kelebihan dan kekurangan Shutterstock. Keputusan untuk menggunakan Shutterstock sepenuhnya berada di tangan Anda, dan Anda harus mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran Anda dengan hati-hati sebelum membuat keputusan tersebut.
